7 Penyebab Ikan Koi Flashing
7 Penyebab Ikan Koi Flashing – apakah koi lovers pernah melihat ikan koi yang sedang berenang-renang cantik di kolam tiba-tiba melakukan flashing?
Dalam bahasa Indonesia sendiri, flashing dapat di artikan sebagai perilaku ikan menggesekkan tubuh ke pinggiran kolam.
Namun bukan hanya menggesekkan badan ke pinggiran kolam saja, terkadang ikan koi melakukan flashing berupa naik ke permukaan air kolam dan megap-megap, melompat hingga berenang dengan cepat dan tidak beraturan.
Perilaku flashing ini sebenarnya umum terjadi pada ikan koi yang baru datang. Karena mereka masih dalam tahap bradaptasi dengan lingkungan baru.
Ikan koi yang baru datang ini kemungkinan akan mengalami stres untuk sementara waktu dan melakukan flashing.
Perlu diketahui juga bahwa ikan koi baru yang melakukan flashing hanya berlangsung selama beberapa hari saja.
Jika flashing terjadi lebih dari beberapa hari dan konsisten, maka kemungkinan hal itu adalah indikasi bahwa ikan koi kesayangan Anda sedang mengalami sakit atau kualitas air kolam sedang buruk.
Tetapi ada juga beberapa ikan koi yang melompat dan berenang dengan cepat setelah diberi pakan, itu hanya sebuah kebiasaan mereka.
Namun, jika sebagian besar ikan koi Anda yang berada dalam kolam melakukan hal-hal flashing tersebut, kemungkinan ada infeksi yang luas sedang ditularkan, atau kualitas air kolam Anda yang buruk.
Jika koi lovers menemukan tanda-tanda tersebut, harus waspada dan sigap untuk melakukan penanganan pertama pada ikan koi, agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.
Dan berikut adalah 7 penyenan ikan koi flashing:
1. Penyakit dan Parasit
Penyebab ikan koi flashing yang pertama adalah adanya penyakit dan parasit yang sedang di alami ikan koi.
Ketika ikan koi terkena infeski parasit,virus, bakteri dan jamur, ikan koi akan sering melakukan flashing sebagai upaya untuk meringankan rasa tidak nyaman akibat hal tersebut.
Gunakan obat anti parasit maupun jamur untuk mengobati hal tersebut.
Infeksi parasit, virus, bakteri dan parasit menyebabkan gatal-gatal, dan yang lebih parah adalah kematian pada ikan koi jika tidak ditangani dengan benar.
Namun bukan hanya kematian saja, tetapi infeski tersebut juga dapat menyebar ke saluran air luar dan menginfeksi ikan-ikan yang lain.
2. Terkena Sengatan Matahari
Penyebab ikan koi flashing yang kedua adalah terkena sengatan matahari langsung. Ternyata ikan koi yang berwarna terang seperti merah atau kuning sangat rentan terhadap sengatan matahari sama seperti manusia.
Ikan koi kesayangan anda terkena sengatan matahari adalah adanya rona merah muda yang lambt laun menjadi lebih gelap.
Sengatan matahari jika mengiritasi kulit mereka maka ikan koi akan melompat-lompat sebagai tanda yang mungkin terjadi saat mereka mencoba mendinginkan area tersebut dan menenangkan kulit mereka.
3. Kualitas Air Buruk
Penyebab ikan koi flashing yang berikutnya adalah kualitas air kolam yang buruk.
Kualitas air kolam yang buruk seperti kadar pH yang terlalu tinggi atau terlalu rendah, kadar oksigen terlarut dalam kolam sedikit, kadar amonia tinggi atau terlalu banyak bahan organik seperti potongan rumput dan daun yang jatuh di kolam.
Hal itu dapat membuat ikan koi menjadi stres, bahkan terserang berbagai penyakit.
Air kolam yang kadar oksigen terlarutnya di bawah 6 ppm berbahaya bagi ikan koi, sedangkan oksigen terlarut pada angka 7 ppm, atau lebih dianggap baik dan yang terbaik.
Air hangat dan anoksik dapat menciptakan habitat bagi bakteri serta parasit untuk berkembang biak. Dan hal itu dapat menyebabkan ikan koi terserang penyakit.
4. Curah Hujan Tinggi
Penyebab ikan koi flashing yang selanjutnya adalah karena curah hujan yang tinggi.
Air hujan dengan jumlah yang besar jatuh ke kolam juga berpotensi merubahh suhu air dengan cukup cepat sehingga ikan koi Anda menjadi stres dan daya tahan terhadap penyakit dapat berkurang.
Sebab curah hujan yang deras dapat mengubah pH.
5. Nutrisi yang Buruk
Penyebab ikan koi flashing selanjutnya adalah pemberian nutrisi yang kurang. Semua ikan koi harus diberi makanan bernutrisi, seperti spirulina, buah jeruk, raspberry, kacang polong, cacing sutra, dan berbagai makanan tambahan lainnya yang bernutrisi.
Pelet yang seimbang yang dibuat khusus untuk koi juga harus diberikan, baik yang dibeli di toko atau buatan sendiri.
6. Adanya Penghuni Kolam Baru
Penyebab ikan koi flashing yang berikutnya adalah adanya penghuni baru. Hal ini terjadi karena penghuni baru tidak diterima oleh penghuni lama, akhirnya penghuni baru tersebut merasa tidak nyaman dan menggesek-gesekkan badannya ke dinding kolam.
7. Penggantian Air Kolam Tanpa Deklorinasi
Penyebab ikan koi flashing yang terakhir adalah penggantian air kolam tanpa deklorinasi terlebih dahulu. Deklorinasi sendiri adalah penghilangan klorin aktif dari kolam setelah proses pengairan itu dengan menggunakan gas klorin atau senyawa hipoklorit.
Idealnya penggantian air ini dapat dilakukan dalam jumlah kecil, yaitu mengganti 5-10% air setiap hari, atau 15 hingga 25% untuk tiap minggunya.
Penggantian air idealnya harus sering dilakukan dalam jumlah kecil – mengganti 5 hingga 10% air setiap hari, atau 15 hingga 25% jika dilakukan setiap minggu.
Jika air tidak dideklorinasi dengan benar sebelum ditambahkan ke kolam, hal ini dapat membuat ikan koi stres dan melakukan flashing.
Dan itulah tadi 7 penyebab ikan koi flashing.
INFORMASI PERUSAHAAN KAMI CV. AGROTANI SEJAHTERA
Alamat Kantor : Jl. Air Mancur Jl. Desa Bedug No.15, Rembang, Kec. Ngadiluwih, Kabupaten Kediri, Jawa Timur 64171
Nomor WA : +6285791708791
Website : https://agrokoifarm.co.id/
YouTube: https://www.youtube.com/@AgroKoiFarm
Untuk menanyakan harga ikan koi atau ingin berkonsultasi terlebih dahulu anda bisa menghubungi kami di : WA/SMS/TELPON 085-791-708-791, atau dengan KLIK DISINI